Akad As-Salam dalam Sistem Jual Beli Online (Studi Kasus Online Shopping di Lazada.co.id)

(1) Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung
(2) STIESNU Bengkulu

Abstract
Abstrak: Akad salam dalam Lazada tidak ada tatap muka di antara pembeli dan penjual, namun pelaku akad dipertemukan dalam jaringan internet. Pedagang secara konvensional beralih ke sistem Online, merupakan salah satu cara mempermudah jalanya transaksi jual beli di mana pelaku akad saling berjauhan tempat dan tidak memungkinkan untuk hadir dalam satu majlis. Seperti yang terjadi di Lazada, produk-produk diaplikasikan melalui internet sehingga calon pembeli yang tertarik dengan produk-produknya secara langsung dapat di lihat di internet. Analisis Aplikasi akad salam dengan sistem online dapat disimpulkan bahwa akad salam online diperbolehkan selama tidak mengandung unsur-unsur yang dapat merusaknya seperti riba, kezaliman, penipuan, kecurangan, dan sejenisnya serta memenuhi rukun-rukun dan syarat-syarat di dalam jual beli. Akad salam dengan sistem online yang dilakukan Lazada belum memenuhi akad salam dalam syariat Islam. Berdasarkan kesimpulan tersebut, maka disarankan bagi konsumen akad salam secara online hendaklah meminta informasi yang jelas mengenai produk atau barang yang dijual sebelum melakukan transaksi dengan penjual. Selalu berhati – hati dalam bertransaksi, karena tanggung jawab pada akhirnya ada di tangan seseorang yang melakukan transaksi tersebut.
Kata Kunci:Akad As – Salam, Abu Hanifah, E-commerce.
Keywords
References
M. bin I. A.-Am. ASh-Shan’ani. 2007. Subulus Salam - Syarah Bulugul aram Jilid 2. Jakarta: Darus Sunnah.
N. Haroen. 2000. Fiqh muamalah. Jakarta: Gaya Media Pratama.
D. A. R. Indonesia. 1995 “Al-Quran dan Terjemahan.” Edisi Revisi, Semarang: PT. Karya Toha Putra.
M. S. Antonio. 2001. Bank Syariah: Dari Teori ke Praktik. Gema Insani.
M. Al-Bukhari.1987. Sahih al-Bukhari. Hamdaan Publications.
K. Syamhudi, 2011. “JUAL BELI SALAM DAN SYARATNYA,” http://almanhaj.or.id.
W. M. Az-Zuhaili and A. H. Al-Kattani, Fiqih Islam Wa adillatuhu. Gema Insani, 2010.
Y. Janwar. 2015. Fiqh Lembaga Keuangan Syariah. Bandung: Remaja Rosdakarya.
P. Timmers2000. Electronic Commerce strategies & models for business to business trading. John Wiley & Sons.
E. Lukman, “5 model bisnis e-commerce di Indonesia,” 2014. [Online]. Available: http://id.techinasia.com/5-model-bisnis-ecommerce-di-indonesia/.
T. Hidayat.2008. Panduan Membuat Toko Online dengan OSCommerce. MediaKita.
Wikipedia.org, “Lazada Wikipedia bahasa Indonesia.” [Online]. Available: https://id.wikipedia.org/wiki/LAZADA_Indonesia.
Lazada.co.id, “LAYANAN PELANGGAN LAZADA,” 2015. [Online]. Available: http://www.lazada.co.id/.
Abdul Fatah Idris and A. Ahmadi.2003. Fiqh Islam Lengkap. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Q. Shihab, 2003. Tafsir Al Misbah. Jakarta: Lentera Hati.
A. R. I. Doi and A. Rahman.2002 “Penjelasan Lengkap Hukum-hukum Allah (Syari’ah),” Jakarta PT Raja Graf. Persada.
L. Pustaka, 20011.“Software Ensiklopedi Kitab Hadist 9 Imam.” Jakarta: PT Saltanera Teknologi.
Article Metrics
Abstract View

Refbacks
- There are currently no refbacks.